Orang sering menyebut danau Lochness, namun sebutan tersebut tidak
tepat. "Loch" sendiri berarti danau, jadi Lochness berarti danau Ness.
Lochness terletak di Skotlandia bagian utara. Danau ini termasuk salah
satu danau terbesar di Skotlandia, hanya kalah besar dibanding Loch
Lomond. Panjangnya 24 mil dan lebarnya 1 mil dengan kedalaman hingga
1.000 kaki.
Selama jaman es sekitar 12.000 tahun yang lalu, Skotlandia pada awalnya
diselimuti oleh glasier raksasa. Ketika glasier itu mulai mencair,
aliran air yang bergerak dengan perlahan juga mengikis wilayah bebatuan
hingga memenuhi wilayah itu. Ketika air surut, daratanpun muncul, maka
terbentuklah danau-danau. Hal ini menyebabkan dimungkinkannya makhluk
lautan terjebak dalam danau tersebut. Selama periode ribuan tahun, air
asin di danau berubah menjadi air tawar hingga menyebabkan hewan yang
tidak dapat menyesuaikan diri menjadi punah. Namun kelihatannya
beberapa hewan mampu bertahan hidup.
Dasar danau ini dilapisi oleh tanah berwarna hitam dan
partikel-partikelnya mengambang di seluruh air danau. Hal ini
menyebabkan air Lochness berwarna hitam gelap. Faktor ini menjadi salah
satu penyebab sulitnya menyelidiki makhluk-makhluk yang tinggal di dalam
danau itu. Beberapa ahli geografi mengatakan bahwa Lochness adalah
danau terdalam di Eropa. Apabila dikosongkan maka 15 milyar manusia muat
masuk kedalamnya.
Monster Lochness
Nessie sering dibandingkan dengan plesiosaurus yang dianggap telah punah
60 juta tahun yang lalu. Plesiosaurus sendiri adalah hewan yang
berdarah dingin hingga membutuhkan kehangatan dari lingkungan sekitar.
Secara ilmiah, plesiosaurus tidak akan dapat bertahan hidup di
lingkungan air dingin seperti Lochness. Lagipula ia membutuhkan udara
untuk bernafas. Apabila Nessie adalah plesiosaurus, maka tentu saja
penampakan akan lebih sering terjadi. Namun ada kemungkinan bahwa Nessie
adalah keturunan dari plesiosaurus yang telah belajar beradaptasi di
lingkungan barunya.
Penampakan-penampakan Monster Lochness
Istilah Nessie pertama kali diciptakan oleh seorang jurnalis surat kabar
pada tahun 1933, dan sejak saat itu Nessie mendunia. Namun sejarah
Nessie, jauh lebih tua dari itu.
Bermula pada tahun 565 Masehi, Seorang misionaris kristen bernama St.
Columba bertemu dengan sekelompok orang yang sedang menguburkan satu
jenazah yang dikatakan telah diserang oleh monster danau. Ia lalu mengutus seseorang untuk menyelidikinya. Ketika perahu utusan St. Columba berada di danau, Monster itu
muncul dan bersiap untuk menyerang. Utusan St. Columba sangat ketakutan
hingga tidak bisa bergerak. St Columba yang menyaksikan kejadian itu
dari tepi danau segera membuat tanda salib dan berteriak : "Engkau tidak
boleh maju lagi - pergilah". Monster itu segera pergi.
Itulah laporan pertama yang terdokumentasi mengenai penampakan Nessie.
Tidak heran, menyusul peristiwa perjumpaan St. Columba dengan Nessie,
masyarakat menyebut danau itu dengan sebutan Loch na Beiste yang
berarti lake of the beasts - Danau para makhluk.
Ada banyak penampakan monster ini yang dilaporkan dalam kurun waktu ratusan tahun, inilah beberapa laporan yang paling banyak disinggung dan diceritakan :
Pada tahun 1725, sekelompok tentara Inggris tiba di Skotlandia untuk
membangun jalan menuju bagian selatan danau dan secara tiba-tiba mereka
mendengar suara-suara aneh di dalam air. Lalu mereka melihat dua monster
sebesar ikan paus berenang menyeberangi danau.
Tahun 1919, Margaret Cameron dan tiga sudaranya berjumpa dengan seekor
monster yang sedang bergerak diantara pepohonan menuju ke danau di teluk
Inchnacardoch. Menurut mereka monster itu memiliki dua kaki kecil yang bulat dan bergerak seperti ulat.
Seorang lain bernama Alfred Cruikshank juga menyaksikan monster ini di
darat. Pada April 1923, ia sedang menyetir mobilnya ketika ia melihat
seekor monster setinggi 6 kaki (1,8 meter) dengan punuk di punggungnya
berdiri dihadapannya. Menurutnya monster itu memiliki 4 kaki besar
seperti kaki gajah. Menurutnya lagi, hewan itu mengeluarkan suara
lenguhan yang keras.
Pada tahun 1933, para pekerja yang juga sedang membangun jalan di dekat
danau menggunakan dinamit untuk memecahkan batu-batu besar. ledakan ini
menyebabkan batu-batu berjatuhan ke danau. Kejadian ini kelihatannya
menggangu Nessie. Ia muncul ke permukaan air menatap para pekerja, lalu
kembali masuk ke dalam air. Pada tahun 1933 itu, paling tidak ada 50
penampakan yang dilaporkan.
Pada Maret 1933, John Mackay dan istrinya yang sedang mengendarai mobil
mendengar suara ribut di air. Lalu mereka melihat sebuah bentuk badan
hitam besar dengan dua punuk muncul ke permukaan dan berenang di danau.
Pada 22 Juli 1933, George FT Spicer dan Istrinya bahkan melihat Nessie
sedang menyebrang jalan ketika mereka sedang mengendarai mobil di Dores
dan Foyers. Menurut mereka Nessie memiliki leher panjang sekitar 6-8
kaki dengan punggung yang tinggi. Panjang totalnya sekitar 25 kaki.
Pada 5 Januari 1934, pukul 1 malam, seorang bernama Arthur Grant sedang
mengendarai motornya ketika ia hampir menabrak seekor makhluk di utara
Abriachan. Makhluk itu panik lalu dengan cepat menceburkan diri ke dalam
danau. Grant menyatakan bahwa makhluk itu memiliki leher panjang dengan ekor yang juga panjang dan besar. Matanya Oval dan Besar.
Sejak St. Columba, paling tidak ada sekitar 2.000 laporan penampakan makhluk misterius ini yang dilaporkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar